Kisah seputar Ibadah Haji

Hubungi 081274019138 / 087877350370

Kisah seputar Ibadah Haji

Padang Arafah,9 Dzulhijah pada paruh kedua abad pertama Hijriah.Ratusan ribu kaum Muslim berkumpul di sekitar Jabal Rahmah,bukit kasih sayang.Segera,setelah tergelincir matahari,terdengar suara gemuruh zikir dan do'a.Ali bi Husen,bertanya kepada seseorang yang bernama Zuhri,"Berapa kira2 orang yang wuquf di Arafah ?".Zuhri menjawab,"saya perkirakan ada empat atau lima ratus ribu orang.Semuanya menjalankan Ibadah Haji ,menuju Allah dengan harta mereka dan memanggil NYA dengan teriakan mereka.Ali bin Husen berkata,"Hei Zuhri,sedikit sekali yang Ibadah Haji dan banyak sekali teriakan".Zuhri keheranan,"Semuanya menjalankan Ibadah Haji,apakah itu sedikit?".Ali menyuruh Zuhri mendekatkan wajahnya kepadanya.Ia mengusap wajahnya dan menyuruh Zuhri melihat sekeliling.Zuhri terkejut.Kini ia melihat monyet-monyet berkeliaran dan menjerit2.Hanya sedikit manusia diantara kerumunan monyet.Ali mengusap wajah Zuhri untuk kedua kalinya.Kini ia menyaksikan babi-babi dan sedikit sekali manusia.Pada kali yang ketiga,Zuhri melihat banyak srigala dan hanya sedikit manusia.Zuhri berkata "Bukti-buktimu membuat aku takut.Keajaibanmu membuat aku ngeri".

Ibadah Haji adalah perjalanan manusia untuk kembali kepada fitrah kemanusiaannya.Para Jamaah Haji adalah kafilah yang ingin kembali ke jati dirinya.Rombongan binatang yang ingin kembali menjadi manusia.Ketika di Miqat,mereka harus menanggalkan segala sifat kebinatangannya.Di Miqat,setelah membersihkan kotoran masa lalunya,seorang Jamaah Haji keluar lagi sebagai orang yang baru keluar dari perut ibunya,suci dan telanjang.Dengan wajah yang diarahkan ke Rumah Allah,dengan hati yang telah dibersihkan oleh tobat yang tulus,ia berkata "Aku memenuhi panggilanMU Ya Allah ".

Dan ketika mereka kembali ke tanah air,mudah-mudahan mereka menebarkan berkah ke sekelilingnya.Mereka menjadi Haji yang Mabrur.Seorang manusia yang Tawadlu,yang selalu peduli dengan orang lain.Kehadirannya selalu membawa kedamaian bagi semua orang.